Teknik Lari Jarak Pendek Ketika Berlari
Ketika melakukan lari jarak pendek, ada dua tahap untuk menghasilkan teknik berlari cepat, yakni fase topang dan fase melayang. Lantas bagaimana cara membedakan kedua teknik tersebut? Simak penjelasannya di bawah ini.
Teknik Lari Jarak Pendek
Agar detikers bisa melakukan lari jarak pendek dengan baik dan benar, sebaiknya kuasai sejumlah tekniknya. Dijelaskan dalam buku Mengenal Olahraga Atletik oleh Enik Yuliatin, berikut teknik lari jarak pendek.
Petugas atau Juri dalam Lomba Lari
Nomor lari estafet
Salah satu nomor yang populer adalah lari estafet. Lari estafet, atau lari sambung, dilakukan oleh regu yang terdiri dari empat pelari. Jarak yang ditempuh dalam nomor ini umumnya 4x100 dan 4x400 meter. Setiap pelari bertanggung jawab untuk menyelesaikan bagiannya sebelum memberikan tongkat estafet kepada pelari berikutnya.
Fungsi utama dari lari estafet adalah menguji kerja sama tim, kecepatan, dan akurasi dalam pergantian tongkat estafet. Nomor ini membutuhkan koordinasi dan strategi untuk mencapai waktu terbaik.
Hal-hal yang Dianggap Tidak Sah dalam Lomba
Nomor lari jarak jauh
Lari jarak jauh adalah kategori lain dalam cabang olahraga atletik. Pada ajang Olimpiade, nomor lari jarak jauh yang diperlombakan adalah 5000 meter, 10000 meter, dan 3000 meter halang rintang. Nomor-nomor ini menuntut atlet untuk memiliki ketahanan fisik yang kuat dan kemampuan berlari dalam waktu yang cukup lama.
Fungsi utama dari lari jarak jauh adalah menguji daya tahan dan konsistensi kecepatan. Lari 3000 meter halang rintang juga menambahkan elemen rintangan, menuntut atlet untuk melompati halangan dan menyeberangi kolam air, menambah tingkat kesulitan.
Nomor-nomor lari dalam cabang olahraga atletik yang diperlombakan adalah tidak lengkap tanpa lari gawang. Lari gawang adalah nomor di mana atlet harus melewati lintasan dengan rintangan berupa gawang. Di Olimpiade, nomor lari gawang yang dilombakan adalah 100 meter, 110 meter, dan 400 meter gawang.
Fungsi utama dari lari gawang adalah menguji kelincahan, kecepatan, dan teknik melompati rintangan. Atlet harus memiliki koordinasi yang baik dan mampu menjaga kecepatan sambil melewati gawang-gawang yang ada di lintasan.
Diperbarui: 7 Mei 2024, 12:05 WIB Diterbitkan: 7 Mei 2024, 12:05 WIB
Lari jarak pendek adalah salah satu jenis olahraga yang sering dipertandingkan, baik dalam skala nasional maupun internasional. Meski terdengar mudah untuk dilakukan, namun ada teknik dasar dalam olahraga lari jarak pendek.
Lantas apa saja nomor lari jarak pendek? Lalu, seperti apa teknik dasar dalam melakukan lari jarak pendek? Simak pembahasannya secara lengkap dalam artikel berikut ini.
Peraturan Lari Jarak Pendek
Walaupun olahraga yang satu ini hanya lari dari garis start sampai finish, namun tetap ada sejumlah aturan yang berlaku. Dikutip dari modul berjudul Mengejar Prestasi oleh Kemendikbud, berikut peraturan lari jarak pendek.
Perbedaan Lari Jarak Pendek, Menengah, dan Jauh
Mungkin sebagian dari detikers masih bingung dalam membedakan lari jarak pendek, menengah, dan jauh. Kira-kira apa yang membedakan dari ketiga olahraga tersebut?
Dikutip dari buku Mengenal Olahraga Atletik oleh Enik Yuliatin, perbedaan yang mendasar hanyalah jarak lari yang harus ditempuh oleh pelari. Dalam lari jarak pendek terdapat nomor pertandingan 100 meter, 200 meter, dan 400 meter.
Sementara itu, nomor pertandingan pada lari jarak menengah adalah 800 meter dan 1.500 meter. Kemudian, nomor pertandingan dalam lari jarak jauh adalah 3.000 meter, 5.000 meter, dan 10.000 meter.
Nah, itu dia penjelasan mengenai macam-macam nomor lari jarak pendek beserta teknik dasarnya. Semoga artikel ini dapat membantu detikers yang sedang belajar lari jarak pendek.
Teknik Lari Jarak Pendek Memasuki Garis Finish
Ketika mendekati garis finish, ada sejumlah teknik yang harus diperhatikan dalam lari jarak pendek. Jangan sampai kamu melakukan kesalahan fatal yang akhirnya bikin kamu gagal juara.
Lalu, seperti apa teknik lari jarak pendek saat memasuki garis finis? Simak penjelasannya berikut.
Nomor lari marathon
Lari marathon adalah salah satu nomor paling ikonik dalam cabang olahraga atletik. Nomor ini menempuh jarak yang sangat panjang, yaitu 26 mil atau 42.195 km untuk full marathon, dan 13 mil atau 21.0975 km untuk half marathon.
Fungsi utama dari lari marathon adalah menguji ketahanan dan daya tahan atlet dalam menghadapi jarak yang ekstrem. Lari marathon sering kali menjadi puncak dari ajang kompetisi besar seperti Olimpiade atau kejuaraan dunia, dengan para pelari menunjukkan kemampuan mereka untuk bertahan dan tetap fokus dalam waktu yang lama.